Mintak Dukungan, DPC PKB Silaturahmi ke Rumah Ketua PCNU Kota Metro
Metro, Mediatamanesw.com
Jajaran Dewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Metro sowan dan bersilaturahmi kekediaman Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Metro, H Rudi Hartono, Senin (2/11/2021) malam.
Tampak hadir mendampingi Ketua PCNU Kota Metro menyambut kedatangan rombongan DPC PKB itu, Wakil Ketua PCNU, Dr Mispani, Sekretaris H Syahro, Wakil Sekretaris, H Joko Suroso, Ketua Lembaga Ma’arif, Kyai Ismail.
Sementara rombongan DPC PKB yang berjumlah 25 orang langsung dipimpin Ketua DPC PKB Metro, Gos H Qodratullah Sodiq Khusnan dan Ketua Dewan Syuro, KH Dimyati dan didampingi jajaran Pengurus harian lengkap dengan para Wakil Ketua Sekretaris Yusron Fauzi Saleh, Bendahara Riki Hendra Saputra, DPC Perempuan Bangsa, dan 5 orang Ketua Pengurus Anak Cabang (PAC) PKB se-Kota Metro.
Kepada Ketua PCNU Kota Metro, Gos Sodiq demikian Ketua PKB itu akrap dipanggil memintak arahan dan dukungan agar pada Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 mendatang PKB Kota Metro bisa menjadi pemenang Pemilu sehingga bisa mendudukkan kadernya menjadi Pimpinan Dewan.
“Malam ini kami jajaran Dewan Syuro, Dewan Tanfidh, Perempuan Bangsa dan PAC PKB se-Kota Metro, serta 2 orang kader PKB yang duduk di DPRD Metro, Wahid Asy’ary dan M Fermanto sengaja mengagendakan untuk sowan dan bersilaturahmi kepada orang tua kami, karena PKB lahir dari rahim Nahdlatul Ulama (NU) guna untuk memintak pengarahan, masukan, dan dukungan dari PCNU beserta jajarannya, kami berharap bisa menjadi pemenang Pemilu, sehingga bisa mendudukkan kader PKB sebagai Ketua DPRD,” katanya.
Menurut Gos Sodiq, sebenarnya sudah beberapa waktu lalu ingin sowan dan bersilaturahmi pasca Ketua PCNU dipimpin H Rudi, namun baru saat ini bisa secara kompak hadir untuk bersilaturahmi.
“Sudah cukup lama kami ingin sowan dan bersilaturahmi dengan bapak H Rudi Hartono dan jajaran PCNU, namun selama ini belom bisa kompak hadir karena kesibukan masing-masing, sehingga harus tertunda dan Alhamdulillah malam ini bisa kompak mayoritas bisa hadir, dengan segala kelemahan dan kekurangan kami, mohon arahan dan dukungannya,” ujarnya.
Mendengar permintaan Gos Sodiq tersebut, Ketua PCNU, H Rudi menyampaikan apresiasinya atas niat baik jajaran DPC PKB yang mau bersilaturahmi dengan PCNU di kediamannya ini.
“Atas nama PCNU Kota Metro saya mengucapkan terima kasih atas silaturahmi dan kunjungan jajaran DPC PKB Kota Metro, NU sebagai organisasi yang pernah membidani kelahiran PKB tentu secara moral memiliki hubungan emosional yang lebih dalam bila dibanding dengan Partai Politik lainya, kami tentu menyambuat baik harapan PKB Metro yang ingin menjadi pemenang Pemilu tahun 2024, karena untuk menang itu bukan hal yang gampang maka dibutuhkan kerja keras dan membangun soliditas seluruh jajaran pengurus PKB dari tingkat Cabang dan Ranting, lakukan mulai sekarang, kami tentu akan mendukung, pegang ini, saya Ketua PCNU nya sekarang,” katanya.
Sementara, Dr Mispani dalam kesempatan itu memintak kepada jajaran DPC PKB Metro agar menjalin komunikasi politik dengan para tokoh agama dan tokoh masyarakat, sehingga para tokoh tersebut juga bisa mberikan dukungan dan menjatuhkan pilihan kepada kader-kader PKB yang akan maju menjadi bakal calon anggota legislatif.
Sedangkan Kyai Ismail yang memiliki sikap kritis dan berbicara blak-blakan dalam kesempatan itu menyayangkan sikap kader-kader PKB yang selama ini dinilai masih kurang peduli dengan kegiatan-kegiatan yang dilakukan NU di semua tingkatan, hal itu dibuktikan dengan tidak responsifnya tingkat sumbangsih dan kehadiran kader PKB dalam moment-moment yang digelar NU.
Menurut Ismail bila pola dan cara pendekatan yang dilakukan tidak berubah, maka harapan untuk menang Pemilu akan sangat sulit terwujud, oleh karena itu PKB harus berani merubah dan mendobrak pola dan cara lama yang terbukti kurang baik ini.
Sementara Wakil Sekretaris PCNU, H Joko Suroso memberi masukan agar DPC PKB Kota Metro bisa merangkul semua komunitas dan elemen masyarakat apapun latar belakangnya, apapun agama dan kepercayaannya, sebab untuk menang Pemilu yang dibutuhkan adalah dukungan dan pilihan warga yang punyak hak pilih tanpa melihat latar belakang maupun agamanya.
“Kalau mau menang dibutuhkan kekompakan semua Pengurus dan Kader untuk bekerja keras, rangkul semua komunitas dan eleman masyarakat, datangkan ustadz/ustadzah ke majelis taklim, siapkan ustadz untuk menjadi Khotib Jum’at dan bawa bacaleg yang akan maju sesuai dengan Daerah Pemilihannya, serta kekomunitas lainya, sehingga konstituen mengenal sosok dan figur kader PKB yang bakal maju,” ungkapnya.
Dalam silaturahmi DPC PKB Kota Metro yang diakhiri dengan acara diskusi yang dipandu, Kyai Wahadi Guna guna menyerap masukan yang harus dilakukan PKB untuk meraih kemenangan itu berjalan cair dan rileks meski juga diwarnai dengan kritikan-kritikan kepada kader PKB terutama kepada 2banggota Fraksi PKB yang dinilai masih kurang responsif dan juga kurang ‘galak’ dalam menyikapi kebijakan-kebijakan eksekutif.
Diakhir acara, Gos Sodik dalam kesempatan itu memberikan bantuan untuk Pembangunan 3 Pondok Pesantren Ma’arif NU sebesar Rp 15 juta rupiah dengan rincian dari Yayasan Pondok Pesantren Darul A’mal Rp 9 juta dan dari DPC PKB sebesar Rp 6 juta. (Rillis/red)